Israel dan Hizbullah Gunakan Propaganda sebagai Taktik Perang, Berikut Buktinya

Israel dan Hizbullah Gunakan Propaganda sebagai Taktik Perang, Berikut Buktinya

GAZA – Israel telah lama diketahui menggunakan propaganda dalam aksi perangnya baik di Gaza maupun Lebanon. Banyak sekali misinformasi yang bertujuan menciptakan perang psikologis. Namun aksi serupa juga dilakukan Hizbullah.

Marc Owen Jones, profesor analisis media di Universitas Northwestern di Qatar, mengatakan Israel dan Hizbullah sama-sama terlibat dalam “propaganda” dan memberikan “disinformasi” kepada media sebagai taktik perang.

“Hizbullah tidak mau mengungkapkan sejauh mana atau dampak serangan Israel terhadap Lebanon karena hal itu akan menurunkan moral,” kata Jones kepada Al Jazeera.

Jones menambahkan bahwa Israel menerapkan strategi serupa untuk “melebih-lebihkan pencapaiannya.”

“Tetapi jika Anda dianggap sebagai makelar nakal, belum tentu orang akan melihat Anda sebagai aktor yang sah,” katanya.

“Ini menyesatkan publik dan masyarakat umum dengan memberikan mereka semua fakta dan gambaran lengkap yang menjadi hak mereka.”

Sementara itu, Kantor Berita Nasional Lebanon (NNA) melaporkan bahwa jet Israel menghancurkan sebuah bangunan tempat tinggal 12 lantai di Chiyah di Dahiyeh, tak lama setelah mengeluarkan perintah evakuasi wajib baru di daerah tersebut.

Baca juga: Zionis Tak Ingin Pesaing Punya Senjata Nuklir

NNA juga melaporkan serangan “kekerasan” Israel di lingkungan Burj al-Barajneh dan Hadath. Dia mengatakan serangan terhadap Hadath terjadi di dekat Rumah Sakit Saint George.

Seperti yang kami laporkan sebelumnya, militer Israel telah meningkatkan serangannya di Beirut dan Lebanon selatan, melakukan 145 serangan udara di negara itu pada hari Sabtu.

Militer Israel mengeluarkan perintah pemindahan paksa baru untuk tiga wilayah di pinggiran selatan ibu kota Lebanon, termasuk Burj al-Barajneh dan Chiyah, menjelang rencana serangan di wilayah tersebut.

Perintah tersebut menyusul serangan gencar Israel terhadap Dahiyeh, dengan militer Israel melaporkan empat gelombang pemboman udara di daerah tersebut.

50 target dikatakan telah diserang di Dahiyeh minggu lalu.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *