Jadi Komponen Penting, Begini Cara Merawat Wiper agar Kaca Mobil Tidak Baret

Jadi Komponen Penting, Begini Cara Merawat Wiper agar Kaca Mobil Tidak Baret

Jakarta – Bosch Indonesia akan berpartisipasi dalam Indonesia International Motor Show (IIM) 2025, yang akan memiliki tiga jenis wiper baru

Happy Husa Adianto, manajer E -Commerce dan komunikasi pemasaran di Bosch Indonesia, mengatakan Bosch memiliki tiga jenis penghapus atau kaca depan: manfaat, manfaat yang jelas, Aero Twin. Tiga wiper ini berkisar dari 12 inci hingga 28 inci.

Jenis manfaatnya cocok untuk mobil bermerek Jepang karena mereka memiliki elemen besi. Aero Twin berfokus pada mobil bermerek Eropa.

“99% dari tiga Bosch Wiper cocok untuk mobil di pasar Indonesia,” kata Happy ketika ditemukan di stan Bosch-IIMS 2025.

Telah memberi contoh. Ukuran 12 inci dapat diterapkan pada mobil ke udang udara wol. Maka itu juga cocok untuk seri Chere Tiggo.

Happy terungkap, produk wiper tidak memberikan perhatian khusus, jadi mereka hidup untuk waktu yang lama. Namun, disarankan untuk membersihkan debu dan daun yang dapat direkatkan ke wiper karet saat mengemudi.

“Kamu harus menggantinya dua kali setahun,” jelasnya. Saat ini, produk WiperBosch diproduksi di beberapa negara, termasuk Malaysia, Cina dan Belgia. Sementara itu, fasilitas penelitian dan pengembangan (penelitian dan pengembangan) ditemukan di Jerman dan Begia.

Peran wiper sangat penting saat bepergian dalam cuaca buruk, seperti hujan atau debu yang kuat di jalan. Wiper bekerja keras untuk membersihkan kaca depan untuk memastikan bahwa pengemudi tidak kehilangan visibilitas jalan.

Namun, masih ada beberapa pemilik mobil yang belum merawat wiper. Misalnya, jangan jatuh di antara komponen lipat dan menghubungkan wiper atau dengan mewarnai daun atau membersihkannya secara teratur dari daun.

“Kami akan mengubah wiper yang berisiko memulai penghalang pada kaca depan bar, dan kami akan memiliki baret besar,” kata Happy Husa.

Happy Hesa ​​menyarankan agar pemilik mobil dengan cepat mengganti wiper karet ketika tampaknya karet sudah meledak.

“Tanda -tanda wiper harus segera diganti ketika air tidak rata,” katanya.

Wiper yang tetap di belakang untuk waktu yang lama tidak diganti dengan karet, menyebabkan tekanan wiper pada permukaan kaca yang berbeda di kedua sisi.

“Ini membuat suara keras dari waktu ke waktu ketika Anda mengoperasikan wiper,” kata Happy Husa.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *