Jadi Polisi, Ruth Marini Ungkap Karakternya di Series Second Account: Peran Kali Ini Beda!

Jadi Polisi, Ruth Marini Ungkap Karakternya di Series Second Account: Peran Kali Ini Beda!

JAKARTA – Siapa yang tak kenal dengan Ruth Marini? Wanita kelahiran Indonesia pada 18 Agustus 1984 ini sudah berkeliling dunia dan berakting di berbagai film dan serial TV. Kali ini, ia berperan sebagai Vera di serial Second Account Vision+ yang bisa kamu tonton di sini. Menariknya, Ruth Marini tak hanya berperan sebagai aktris di serial tersebut, namun juga menjadi produser sehingga semakin memperkaya pengalaman kerjanya.

Ruth Marini berperan sebagai Veera, seorang kepala polisi yang mengatur kematian Devi (Naura Hakim). Ruth Marini mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa ini bukan pertama kalinya dia berperan sebagai petugas polisi. Namun, ia merasa karakter Vera di “Second Bill” menawarkan banyak “lapisan” yang membuatnya unik.

“Sebenarnya beberapa karakter yang saya perankan adalah polisi, dan banyak momen menyenangkan memerankan Vera. “Jadi dia bukan sekedar polisi,” kata Ruth.

Lebih lanjut, Ruth Marini menjelaskan bahwa melalui karakter Vera, ia ingin menyampaikan pesan penting tentang kebenaran dan fakta dalam menghadapi kehidupan.

“Melalui karakter Vera, kami ingin mengatakan bahwa semuanya harus benar. Oleh karena itu, sebagai anggota polisi, Vera harus memiliki bukti yang kuat. “Apa yang terjadi tidak bisa hanya sekedar rumor, tapi harus ada buktinya,” jelas Ruth Marini.

Ruth Marini pada tagihan kedua menambah nilai lebih pada seri ini. Dengan bakat dan pengalaman bertahun-tahun, Ruth telah menciptakan karakter yang kuat dan bermakna.

Apakah kamu tertarik dengan peran Ruth Marini di akun seri kedua? Temukan jawabannya dengan mengklik di sini untuk melihat Akun Kedua GRATIS di Vision+. Download aplikasinya sekarang di App Store dan Playstore.

Bagi yang ingin streaming konten premium Vision+ dan Viu secara bersamaan, bisa memesan paket Combo MeVVah seharga Rp. 49.000. Unduh Vision+ dan nikmati tontonan berkualitas di mana saja, kapan saja!

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *