JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) memberikan penghargaan kepada 5 qari, qariah, dan hafiz yang berprestasi di ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) internasional. Penghargaan senilai total Rp 125 juta itu diserahkan pada Minggu (24/11/2024) pada acara Evaluasi Nasional Penyelenggaraan MTQ dan Pembahasan Pedoman MTQ/STQ di Jakarta.
Direktur Jenderal Bimbingan Islam Kemenag, Kamaruddin Amin meminta jajarannya dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) gencar mempromosikan nama dan prestasi para juara tersebut. Apresiasi ini tidak hanya sekedar menghormati rakyat, tapi juga memperkuat citra Indonesia di kancah internasional.
“Saya ingin foto-foto mereka ditampilkan secara besar-besaran baik di Kemenag Thamrin, Lapangan Banteng, maupun di provinsi asal mereka,” kata Kamaruddin.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa anak bangsa mampu bersaing dan sukses secara global dalam seni membaca dan menghafal Al-Quran.
“Kita harus memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada anak-anak kita. Bukan hanya untuk mereka, tapi juga untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia mempunyai lukisan yang luar biasa di bidang Al-Quran,” ujarnya.
Kamaruddin berharap informasi mengenai prestasi ini dapat tersebar luas di daerah-daerah untuk menginspirasi generasi muda lainnya. “Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia telah mengakui qari dan hafiz secara internasional,” ujarnya.
Penghargaan ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia dalam melestarikan seni membaca dan menghafal Al-Quran. “Semangat qari dan qariah kita hendaknya menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus berkontribusi mengharumkan nama bangsa,” ujarnya.