Kepala BIN Budi Gunawan Dicopot 5 Hari Jelang Jokowi Lengser, Ini Analisisnya

Kepala BIN Budi Gunawan Dicopot 5 Hari Jelang Jokowi Lengser, Ini Analisisnya

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memecat Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Hal itu dinilai sebagai upaya untuk menghalangi calon dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Prabowo Sabianto-Gibran Raka masuk kabinet.

Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia menyebut pencopotan Budi Gunawan merupakan upaya Jokowi melemahkan PDIP dengan Prabowo di tengah pertemuan Megawati dengan Prabowo.

“PDIP tidak mau masuk kabinet Prabowo karena takut kalah pamor dari Jokowi. Karena Prabowo pasti lebih mendengarkan PDIP dibandingkan Jokowi,” ujarnya, Selasa (15/10/2024).

Dedi selama ini menilai calon Menteri Kabinet Prabowo adalah loyalis Jokowi. Namun semua kemungkinan tersebut dapat berubah mengingat masa jabatan menteri tersebut. Oleh karena itu, pengalaman Prabowo dan PDIP tidak bisa ditegaskan.

“Bisa diubah asalkan tidak dilakukan pelantikan, ada batas waktu dua hari setelah pergantian kabinet setelah rapat MW-Prabovo,” ujarnya.

Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memecat Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Hal itu diketahui dari surat Presiden tertanggal R51, 10 Oktober 2024.

Selain itu, surat tersebut juga telah dibahas dalam rapat konsultasi Pimpinan DPR RI dan Pimpinan Kelompok DPR RI pada 10 Oktober 2024, ujarnya, Selasa (10/1////1/// 1// /1/ //1/ //1///1///1///1///1///1/// Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan di 2024).

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *