NEW YORK – Kelaparan di Gaza utara disebabkan oleh ulah manusia, kata Ketua UNRWA Philippe Lazzarini.
Dia menuduh Israel mempersenjatai kembali kelaparan dalam perang di daerah kantong Palestina.
“Kelaparan kemungkinan besar terjadi di Gaza utara,” katanya dalam sebuah postingan di X.
Ia menjelaskan: “Hal ini membuat masyarakat Gaza tidak mendapatkan kebutuhan dasar mereka, termasuk makanan, untuk bertahan hidup. Apa yang diperbolehkan masuk ke Gaza tidaklah cukup, hanya rata-rata 30 truk per hari. Ini hanya lebih dari enam persen kebutuhan harian” .
Seperti yang kami laporkan, Panel Tinjauan Kelaparan (Hunger Review Panel) yang didukung PBB telah memperingatkan adanya “risiko tinggi kelaparan yang akan segera terjadi” di Gaza utara di tengah meningkatnya permusuhan dan terhentinya kedatangan bantuan pangan.
Kantor Hak Asasi Manusia PBB mengatakan sebagian besar warga Palestina yang dibunuh oleh pasukan Israel di Gaza adalah perempuan dan anak-anak.
Dia mengatakan informasi pribadi ribuan korban telah diteliti dan diminta untuk melakukan “perhitungan yang tepat” atas pelanggaran mengerikan yang mungkin menyebabkan genosida.
Mereka juga memperingatkan akan terjadinya kelaparan di wilayah utara, tempat blokade Israel selama sebulan telah menewaskan lebih dari seribu orang.