BANDUNG – Kimberly Tanus merupakan mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB). Ia ditemukan tewas di wisma miliknya, Jalan Cisitu, Kota Bandung, Selasa (10/1/2024).
Kimberly ditemukan tewas oleh Yani, pengurus kos tempatnya tinggal. Berdasarkan keterangannya, ia sempat mengecek ke asrama santri ITB pada Selasa pagi, namun tidak ada tanggapan.
Baca juga: Mahasiswa ITB Ditemukan Meninggal di Pesantren, Kondisinya Membiru
Ketika pengelola wisma diminta untuk memeriksa Kimberly, dia menemukan bahwa pintu kamar tidak terkunci dan almarhum ditemukan tertelungkup di lantai. Namun pengelola wisma tidak berani mengambil tindakan lebih lanjut dan memutuskan menghubungi ketua RT yang kemudian menelepon polisi.
Akhirnya, saat tim medis yang didampingi polisi tiba, mereka menyimpulkan almarhum sudah meninggal dunia.
Baca juga: 4 Fakta Meninggalnya Mahasiswa ITB di Pesantren, Curhat Kondisi Kesehatannya
Karakter Kimberly Tanus
Kimberly diketahui merupakan mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB).
Berdasarkan data PDDIKTI, ia merupakan mahasiswa pascasarjana ITB. Berasal dari Program Studi Teknik Fisika Fakultas Industri dan Teknologi angkatan 2021.
Humas ITB Naomi Haswanto mengatakan, mahasiswa yang dimaksud masih sempat menghubungi keluarga dan temannya pada Minggu (29/9/2024). Kita tahu bahwa dia mengeluh tentang kesehatannya.
Baca juga: Profil dan Kekayaan Rektor ITB Reini Wirahadikusumah di Tengah Protes Beasiswa UKT Paruh Waktu
Berdasarkan informasi yang diterima, almarhum masih bisa berkomunikasi dengan kerabat dan temannya pada Minggu, 29 September 2024, meski mengeluhkan kondisi kesehatan yang buruk, kata Naomi dalam keterangannya, Selasa (10/1/2024).
Pada Senin (30/9/2024), pihak keluarga sudah tidak bisa lagi menghubungi Kimberly. Di hari yang sama juga, dia dikabarkan tidak masuk kelas.
Awalnya teman-temannya di kampus mengira Kimberly sedang istirahat karena sakit. Tak ada kabar, orang tua Kimberly khawatir dan meminta bantuan sang induk semang untuk membangunkan anaknya.
Setelah pemiliknya datang, mereka langsung menghubungi ketua RT dan menelepon polisi. Tiba bersama tim medis, polisi menyatakan almarhum telah meninggal dunia.
Naomi menambahkan, ITB menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Kimberly Tanus. ITB akan terus berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk memastikan seluruh proses pengolahan berjalan lancar dan sesuai prosedur.