TEHERAN – Detail rangkaian serangan yang dilakukan Israel terhadap Iran pada Sabtu pekan lalu terungkap.
Sekitar 100 pesawat, termasuk jet tempur F-35, terlibat dalam serangan ini, dengan langkah-langkah strategis untuk melindungi fasilitas minyak dan nuklir sebagai sasaran utama.
Citra satelit dari wilayah yang terkena dampak di Iran dan laporan dari New York Times menunjukkan bahwa pemimpin Israel mengindahkan saran dari sekutunya, namun lokasi serangan menunjukkan bahwa target yang lebih tinggi dapat diserang jika eskalasi Israel terus berlanjut. .
Permainan tersebut, yang disebut Hari Pertobatan, tampaknya bertujuan untuk melemahkan kemampuan Iran dalam menyerang Israel, serta memperkuat pemerintahan Islam dalam serangan udara di masa depan.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan mereka menargetkan pertahanan udara, lokasi radar, dan lokasi produksi rudal jarak jauh.
Serangkaian 100 serangan udara Israel menghantam Iran
1. Lebih dari 100 pesawat dan drone ikut serta dalam operasi tersebut dan dilakukan dalam dua gelombang.
Pesawat Zionis tentara Iran menyerang dari wilayah udara Irak yang dikuasai Amerika Serikat (AS) alih-alih memasuki wilayah udara Iran.
Namun, laporan internasional Iran menyebutkan bahwa beberapa jet tempur F-35 Israel memasuki wilayah udara Iran sebelum mengebom Teheran.
Laporan CNN juga mencatat beberapa pesawat Israel memasuki wilayah udara Iran dan kembali dengan selamat setelah menyelesaikan misinya.
2. Pesawat tempur Zionis pertama kali menyerang pertahanan rudal di Suriah dan Irak dan mencegah sekutu Teheran mencegat pesawat Israel dalam perjalanan. The New York Times mengutip pernyataan tiga pejabat Israel dan tiga pejabat Iran.
3. Sistem pertahanan Iran, termasuk S-300 buatan Rusia, juga menjadi target lainnya.
Sebelum serangan terhadap pangkalan militer Parchin dan Parand, tiga sistem pertahanan udara S-300 di Teheran ditembakkan.
Pertahanan udara yang melindungi kompleks minyak, kompleks petrokimia Bandar Imam Khomeini, ladang gas Tange Bijar dan kota Bandar juga diserang.
Namun militer Iran mengatakan pertahanan udaranya berhasil memukul mundur sebagian besar roket Zionis. Namun militer Teheran mengakui banyak radar pertahanannya yang rusak akibat serangan musuh.
Empat tentara Iran lainnya tewas dalam dua gelombang serangan udara tersebut, dan berita terbaru, seorang warga sipil juga tewas.
4. Tiga fasilitas Iran diserang oleh pesawat tempur Israel. Kantor berita Tasnim mengatakan Korps Garda Revolusi Islam tidak menjadi sasaran, namun New York Times melaporkan bahwa fasilitas manufaktur rudal di provinsi Teheran diserang.
Dua tempat lainnya adalah Khuzestan dan Ilam.
Gambar satelit yang ditinjau oleh Associated Press dan Reuters menunjukkan sebuah rumah hancur total dan beberapa bangunan rusak di kota Parchin dekat Teheran, yang menurut Badan Energi Atom Internasional mungkin terkait dengan program nuklir Iran.
Dua bangunan hancur di dekat pangkalan militer Khojir, yang diyakini para analis Barat sebagai tempat peluncuran rudal balistik jarak jauh.
Tentara Iran belum mengomentari laporan penghancuran pangkalan militer Parchin, Khojir dan Parand. Laporan tersebut mengungkapkan hanya “kerusakan terbatas” pada pertahanan udara di Khuzestan, Ilam dan Teheran, namun mengenai banyak sasaran Israel.
