SEOUL – Pesawat Jeju Air yang membawa 181 orang jatuh di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, pada Minggu (29/12/2024). Data sementara menunjukkan 28 orang meninggal dunia.
Timeline tragedi udara Jeju di Korea Selatan
1. Jeju Air Penerbangan 2216, sebuah Boeing 737-800, lepas landas dari Bangkok, Thailand, pada Minggu pagi. Pesawat tersebut membawa 181 orang, termasuk 175 penumpang dan enam awak.
2. Pesawat akan mendarat di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan pada pukul 09.03 waktu setempat. Namun, roda pendaratannya tidak dapat beroperasi. Pilot berusaha mendaratkan pesawat secara miring.
3. Pesawat Jeju Air lepas landas dari bandara, menabrak pagar, pecah dan terbakar parah.
4. Pemadam kebakaran mengeluarkan tanggap darurat Level 3 (tingkat tertinggi). Petugas bergegas memadamkan api yang melalap pesawat. Pihak berwenang menemukan dua orang masih hidup selama operasi penyelamatan.
5. Media Korea Selatan melaporkan 28 kematian.
6. Penjabat Presiden Choi Sang-mok tiba di markas besar manajemen bencana di Seoul pada pukul 9:50 pagi dan memerintahkan operasi penyelamatan menyeluruh. Choi, yang juga Menteri Keuangan dan Wakil Perdana Menteri, menekankan perlunya menjamin keselamatan petugas pemadam kebakaran selama operasi penyelamatan.
7. Setelah memberi perintah, Choi pergi ke lokasi jatuhnya pesawat, ke bandara di barat daya negara itu, sekitar 300 km dari ibu kota Seoul.
8. Rekaman video yang beredar online menunjukkan pesawat Jeju Air berusaha mendarat tanpa roda pendaratan diperpanjang. Beberapa saat kemudian, api dan asap tebal terlihat.