JAKARTA – Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) berharap dapat berkontribusi dalam penyusunan program pembangunan nasional. Hal itu diungkapkan Gubernur Lemhannas Ace Hasan Syadzily saat melakukan kunjungan kerja ke kantor Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas).
Bersama Sekretaris Pendidikan Lemhannas, Kombes Pol RZ Panca Putra dan jajarannya. Ace Hasan kali ini mengungkapkan banyak hal yang perlu dilakukan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas agar Lemhannas dapat berjalan dengan baik.
Hal ini mencakup kegiatan dan kebijakan yang dapat dilaksanakan antara Lemhannas dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas. Lemhannas, lanjut Ace Hasan, diharapkan bisa ikut bersama para pemimpin negara. Dari militer hingga sipil dengan penekanan pada informasi geopolitik.
Lemhannas juga berfungsi sebagai alat yang dapat memadukan tujuan kepentingan nasional pemerintah Indonesia. Dengan ilmu yang sama, melalui pelatihan, Lemhannas dapat memadukan cara berpikir dan berperilaku negatif.
“Tetapi kami memikirkan kepentingan negara dan mengukur tingkat ketahanannya. Penerapan analisis geopolitik yang kuat di kawasan, negara, dan negara sesuai keinginan presiden,” kata Ace Hasan Syadzily dalam siaran pers, Selasa (26). /11/2024).
Menurut dia, Lemhannas juga berencana memperkuat nilai-nilai masyarakat untuk membangun karakter bangsa. Seluruh kerja Lemhannas bertepatan dengan pelaksanaan Asta Cita oleh Presiden Prabowo Subianto.
Sesuai konsep Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), Lemhannas ingin berkontribusi terhadap keseimbangan energi negara dan diharapkan masuk dalam KPI program RPJMN 2025-2029. Lemhannas juga siap membentuk kelompok yang akan memberikan masukan dan dukungan terhadap RPJMN dan diharapkan adanya dukungan dan masukan langsung dalam mendukung rencana pembangunan masyarakat.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Rachmat Pambudy menyambut baik dan siap mendukung Lemhannas ke depan. Terutama dalam mengunjungi stabilitas negara.
Menurut Wakil Ketua Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Febrian Alphyanto Ruddyard, Lemhannas merupakan aset pemerintah Indonesia yang bertanggung jawab mengembangkan perangkat lunak dan sistem bagi para pemimpin yang menjangkau daerah.
Menurut Febrian, Lemhannas memiliki keunikan yang tidak dimiliki kelompok lain dari luar negeri, seperti pemanfaatan pengetahuan nasional. “Saya kira inilah yang membedakan Lemhannas di Indonesia dengan negara lain,” ujarnya.