BANJARBARU – Survei atau jajak pendapat yang konon dilakukan pendukung Mufti Aditya Arifin-Said Abdullah terhadap kondisi kotak kosong pasca Pilkada di Banjarbaru mengungkap fakta mengejutkan.
Jajak pendapat yang dilakukan pada Sabtu (2/11/2024) menunjukkan masyarakat tetap memilih Erna Lisa Halaby meski Pilkada Banjarbaru, Kalimantan Selatan digelar dengan kotak suara kosong.
Hasil jajak pendapat yang dirilis Senin sore menunjukkan mayoritas warga akan mendukung Lisa Halaby di Pilkada Banjarbaru. Secara statistik, sekitar 89,8 persen atau 12.893 pengguna internet memilih Erna Lisa Halaby sebagai Wali Kota Banjarbar. Hanya sekitar 10,2 persen responden, atau 1.468 pengguna internet, yang mendukung kolom kosong tersebut.
“Saya sedikit terkejut dengan survei tersebut. Jadi saya segera memeriksa dan memilih. Namun saya putuskan memilih Lisa Halaby karena saya ingin Banjarbaru berubah. “Saya lebih suka Lisa Halaby daripada kotak kosong atau otak kosong,” kata Ahmad Gufran, warga Banjarbar.
Diketahui, akibat didiskualifikasinya pasangan calon yang dilakukan KPU Kota Banjarbaru, Mufti Aditya Arifin-Said Abdullah, kemungkinan besar lapangan di Banjarbaru akan tetap kosong usai pilkada. Keputusan ini diambil KPU Kota Banjarbar setelah menemukan bukti pelanggaran yang dilakukan Mufti Aditya Arifin-Said Abdullah.