ARGENTINA – Liam Payne dilaporkan diusir dari sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina, beberapa hari sebelum dia jatuh dari balkon hingga tewas pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Sumber lain mengatakan Liam Payne terpaksa meninggalkan Palacio Duhau, Park Hyatt Buenos Aires dan dikatakan mabuk sebelum mengakhiri masa tinggalnya di hotel CasaSur, di mana dia pingsan.
Mengutip New York Post, Sabtu (19/10/2024), sebuah sumber mengatakan kepada majalah People bahwa Payne diminta meninggalkan Palacio Duhau karena dianggap mengganggu tamu lain dan muncul dalam keadaan mabuk.
Diberitakan sebelumnya, mantan personel One Direction itu meninggal dunia setelah terjatuh dari jendela ketiga Hotel CasaSur pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Gambar/Enam Halaman
Menurut kepala layanan darurat Buenos Aires Alberto Crescenti, ayah satu anak ini mengalami retak tengkorak dan meninggal seketika karena luka serius. Ia juga menderita pendarahan dalam dan luar di tengkorak, dada, perut, dan kakinya, yang menyebabkan kematiannya.
Meski polisi awalnya mengatakan Payne melompat dari kamar tidur, laporan otopsi menyebutkan dia terjatuh. Direktur Komunikasi Kementerian Keamanan Buenos Aires Pablo Polichiquio menjelaskan bahwa penyelidik masih bekerja untuk menentukan apakah kecelakaan itu merupakan kecelakaan atau disengaja.
Namun, mereka memastikan tidak ada pihak ketiga yang terlibat. Di sisi lain, Payne disebut-sebut melakukan tindakan nakal di lobi hotel sebelum kematiannya. Saksi mengatakan pelantun Teardrops itu merusak laptopnya dan membawanya ke kamarnya.
Seorang tamu hotel juga mengatakan dia mendengar suara keras dari kamar Payne. Diakuinya, sekitar pukul 16.30 ia melihat staf hotel keluar masuk kamar penyanyi tersebut.
Polisi Argentina menerima panggilan 911 sekitar jam 5 sore. dari manajer hotel, yang mengatakan Payne mabuk narkoba dan muntah di seluruh ruangan.
Manajer juga menyarankan agar Payne memiliki balkon dan mengungkapkan ketakutannya bahwa dia akan melukai dirinya sendiri. Di sisi lain, penyanyi asal Inggris itu dikabarkan marah menjelang kematiannya setelah musiknya ditolak dan diseret ke pengadilan oleh mantan istrinya Maya Henry.
Dua hari sebelum kematiannya, pacar Payne, Kate Cassidy, meninggalkan Buenos Aires tanpa penyanyi tersebut. Pasangan itu berada di Argentina selama dua minggu dan menghadiri pertunjukan mantan penyanyi One Direction Niall Horan pada 2 Oktober 2024. Pasangan itu mulai berkencan pada tahun 2022.
Cassidy juga baru-baru ini buka-bukaan soal kematian Payne. “Liam, bidadariku. Kamu adalah segalanya. Aku ingin kamu tahu bahwa aku mencintaimu tanpa henti dan seutuhnya. Aku akan terus mencintaimu seumur hidupku. Aku mencintaimu Liam,” tulis Cassidy.