Meghan Markle Diusir Keluarga Kerajaan, Dipaksa Tinggalkan Inggris

Meghan Markle Diusir Keluarga Kerajaan, Dipaksa Tinggalkan Inggris

INGGRIS – Meghan Markle diusir dari keluarga kerajaan dan terpaksa meninggalkan Inggris. Sikap kurang menyenangkan itu diungkapkan presenter Nina Miskov saat berbincang dengan mantan editor News of The World, Neil Wallis.

Selain keluarga kerajaan, Miscough mengaku juga menyalahkan media Inggris atas keputusan Meghan Markle dan suaminya Pangeran Harry untuk mundur dari tugas kerajaan dan pindah ke AS pada tahun 2020.

Berbicara kepada pers, Neil Wallis menegaskan dia tidak pernah diminta untuk mengikuti agenda tertentu terkait Duke dan Duchess of Sussex. “Meghan Markle telah diintimidasi dan diusir dari negara ini oleh keluarga kerajaan dan media Inggris,” kata Miskov.

Foto/Gambar Getty

“Ketika dia muncul, dia dan Harry, yang selalu menjadi anggota keluarga kerajaan paling terkenal setelah Ratu, menjadi sosok ajaib di mata publik Inggris. “Masalahnya dengan skenario ini adalah kita punya William dan Kate, mereka nomor satu,” lanjutnya.

Dilansir Express, Selasa (15/10/2024), Miskov menjelaskan merekalah orang-orang yang akan memajukan keluarga kerajaan. Popularitas Harry dan Meghan melampaui popularitas William dan Kate.

“Hal itu tidak boleh terjadi karena William adalah orang yang menjaga keberlangsungan keluarga kerajaan,” jelasnya.

Presenter GB News Mark Dolan mengatakan William dan Kate tidak membuat podcast, menulis buku, atau membuat film dokumenter untuk menyakiti keluarga mereka seperti yang dilakukan adik laki-laki mereka.

“Salah satu kesalahan besar yang Harry dan Meghan ingin Anda percayai adalah bahwa istana mendikte media Inggris bagaimana orang-orang ini diliput. “Itu omong kosong, dan Anda tahu itu,” kata Wallis.

Meghan dan Harry memutuskan untuk mundur dari tugas kerajaan pada Januari 2020. Pasangan itu pindah ke Amerika Serikat pada tahun yang sama bersama anak-anak mereka, Pangeran Archie dan Putri Lilibeth.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *