JAKARTA – Pemerintah akan mulai menggalakkan pendidikan matematika mulai dari Taman Kanak-Kanak (TK). Penonton pun menanyakan pendidikan seperti apa yang akan digunakan untuk anak-anak tersebut.
Menteri Pendidikan Dasar dan Tinggi (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menjelaskan pembelajaran matematika di tingkat prasekolah bukanlah rasio matematika pada umumnya. Yang ditanamkan pada anak berkaitan dengan pengenalan matematika melalui penggunaan konsep.
Baca Juga: Menteri Pendidikan Dasar Abdul Mu’ti Umumkan Pendidikan Matematika dari Sekolah
“Pendekatannya pendekatan matematis dan logikanya, logikanya yang dipelajari, rumusnya muncul belakangan, rumusnya formalisasi dari logikanya, biasanya yang sekarang dipakai dulu rumusnya biasanya soal yang dipelajari orang dalam matematika. ujarnya dalam wawancara di acara televisi One on One Sindonews, dilansir Jumat (29/11/2024).
Guru Besar UIN Jakarta itu kemudian mencontohkan salah satu hal yang bisa dipelajari. Misalnya, anak akan mulai mengenal angka, tanda, dan wajah yang dikenalnya.
Baca Juga: One to One dengan Menteri Pendidikan Dasar Abdul Mu’ti: Peningkatan Mutu Pendidikan Secara Menyeluruh
“Kalau nanti diajarkan penjumlahan, 1+1=2 tidak masuk hitungan, tidak masuk hitungan, tapi mungkin Fazila, Muti, siapa pun yang bangun dan bergerak, ilmu membaca tapi cara bertindaknya, jadi bisa juga berlatih. keahlian khusus mereka”, katanya.
Tapi bisa juga lompat-lompat, misalnya bikin persegi, ini segitiga, ini persegi, ini persegi panjang, lalu coba lompat di sisi mana, itu daya tembaknya besar, tambahnya. .
Perwakilan Muhammadiyah ini menjelaskan, Presiden Prabowo menekankan agar pelajaran matematika diajarkan mulai kelas dua dan kelas 1-4 sekolah dasar agar siswa dapat meningkatkan kemampuan membaca dan matematika.
Program ini dikenal dengan pendidikan intensif 13 tahun yang dimulai dari usia prasekolah. Selain itu, Abdul Mu’ti menjelaskan hal ini dilakukan sebagai modal bagi perkembangan ilmu pengetahuan, ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
“Ini benar-benar menjadi landasan pengembangan bidang keilmuan lain seperti sains dan teknologi, dasar membaca dan menulis, matematika dan mungkin sosialisasi dalam arti sosialisasi yang membangun karakter anak-anak kita,” jelasnya.
Pada Jumat (29/11/2024) pukul 21.30 WIB, TV Sindonews akan menayangkan acara One on One bersama Menteri Pendidikan Prasekolah, Abdul Mu’ti. Lihat percakapan selengkapnya. Malam ini di One On One Sindonews TV, 21.30 WIB.