Mengatasi Polusi Udara lewat Transportasi Ramah Lingkungan

Mengatasi Polusi Udara lewat Transportasi Ramah Lingkungan

JAKARTA: Tingkat polusi udara yang tinggi berperan penting dalam mengubah wajah kota menjadi lebih ramah lingkungan, baik di tingkat masyarakat maupun pemerintah.

Pentingnya lingkungan hidup yang berkelanjutan dan kebutuhan akan sarana transportasi alternatif yang ramah lingkungan menjadi hal yang mendesak.

Salah satunya dengan memanfaatkan budaya bersepeda untuk menjadikan lingkungan lebih ramah dan udara lebih bersih.

Di banyak negara Eropa dan Amerika, sepeda listrik atau sering disebut e-bike telah menjadi pilihan untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dan polusi udara.

Jerman, menurut National Geographic. Perancis Italia Negara-negara Eropa seperti Austria dan Belanda memiliki jumlah pengguna e-bike per kapita yang lebih tinggi.

Melihat peluang tersebut, Polygon Bikes terus gencar meluncurkan produk e-bike terbarunya. Saat ini Polygon menjadi e-bike dua penumpang yang nyaman di perkotaan. Calosi Miles dan Calusi Lines Prime diperkenalkan.

Kalosi Miles merupakan e-bike yang dirancang untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna dalam berkendara di medan perkotaan seperti trotoar aspal. Sedangkan Kalosi Lanes Prime merupakan urban e-bike yang memberikan kenyamanan bagi pengendaranya saat bepergian.

Alda Miranda, brand marketing Polygon Bikes, mengatakan produk baru ini didorong oleh suara komunitas touring dan gamer yang mengungkapkan ekspektasi mereka terhadap sepeda terbaru setelah tiga tahun beroperasi.

“Low-Step bukan sekedar gaya, ini karena kami mendengar dari komunitas dan orang-orang yang bepergian dengan sepeda bahwa mereka merasa perlu merasa nyaman berkendara cepat,” kata Alda.

Kehadiran e-bikes merupakan komitmen jangka panjang produsen sepeda terbesar di Indonesia. Sebelumnya Polygon Bikes terlibat aktif dalam berbagai kegiatan di bidang transportasi berkelanjutan. Salah satunya pada KTT G20. Dalam kerjasama terbuka dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Good Design Award dari Jepang.

“Yang bisa kita lakukan sebagai masyarakat adalah memulai dari hal kecil. Pergi ke sekolah dengan mengendarai sepeda. Mulailah dengan perjalanan singkat dulu, seperti berbelanja kebutuhan sehari-hari di minimarket atau mencari sarapan. Namun dari gerakan kecil ini, gerakan dan hasil yang lebih besar akan terjadi ayo.” “Selama itu pantas,” kata Alda.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *