JAKARTA – Depresi pasca konser atau PCD merupakan perasaan yang dialami seseorang yang baru saja menghadiri konser. Meski PCD bukan merupakan suatu diagnosis, namun perasaan kosong yang Anda rasakan adalah sahih dan banyak orang yang mengalaminya.
Biasanya perasaan hampa, sedih atau hampa dirasakan seseorang sehari setelah datang ke konser. Perubahannya berkurang drastis begitu konser berakhir sehingga menimbulkan perasaan yang sangat bahagia berubah menjadi kesedihan. Inilah salah satu faktor penyebab depresi pasca konser.
Seseorang takut perasaan atau euforia yang dirasakannya tidak terulang selamanya. Perasaan bahagia dan gembira saat menghadiri konser merupakan dopamin bahagia yang kita butuhkan untuk sejenak melupakan segala urusan dunia. Perasaan gembira dan antisipasi saat menunggu hari konser tiba adalah momen yang akan kita kenang lama setelah konser usai.
Mengalami momen depresi emosional membuat kita merasa hampa dan hampa, mengingatkan kita bahwa konser telah usai dan kita harus kembali menjalani hari-hari seperti biasa.
Depresi pascakonser sebaiknya tidak dibiarkan berlangsung terlalu lama karena dapat menimbulkan masalah kesehatan mental lainnya. Jika Anda tinggal atau sedang mengalami situasi PCD, ada baiknya Anda mendiskusikannya dengan orang terdekat, seperti teman atau kolega.
Meski perasaan tersebut positif, namun jika terus direpresi maka akibatnya tidak baik.
Berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan jika Anda menderita depresi pasca konser atau PCD:
1. Terima kenyataan
Memang pahit, tapi menerima kenyataan setelah menonton konser adalah hal yang penting agar kita semua bisa terbebas dari masa pasca-konser.
2. Ngobrol dengan teman dan penggemar lainnya
Berbicara dengan teman atau penggemar lain tentang konser yang baru saja Anda hadiri adalah suatu keharusan. Berbagi pengalaman yang sama dengan teman bisa meredakan rasa kangen nonton konser.
3. Makan makanan kaya protein
Jika Anda menderita PCD, ada baiknya mengonsumsi makanan kaya protein karena dapat meningkatkan serotonin dalam tubuh. Makanan kaya protein termasuk ayam, selai kacang, salmon, telur, dan daging tanpa lemak.
4. Lakukan yoga atau olahraga
Melakukan yoga atau berolahraga dapat membantu pikiran Anda menjadi lebih tenang dan rileks serta mengalihkan perhatian Anda dari depresi pasca konser.
5. Santai saja sambil menikmati dunia
Jika Anda sedang diliputi euforia konser, alangkah baiknya jika Anda berjalan-jalan santai di luar atau sekadar mencari udara segar. Menikmati semilir angin dan segarnya udara bisa membuat perasaan lebih rileks.
Nah, itulah arti PCD atau depresi pasca konser dan cara mengatasinya. Kami harap informasi ini bermanfaat bagi Anda. MG/Hafiza Khosi Kamila
