Minibus Tertabrak Kereta Api di Pasuruan, Terpental hingga Puluhan Meter

Minibus Tertabrak Kereta Api di Pasuruan, Terpental hingga Puluhan Meter

PASURUAN – Minibus Xenia bernomor polisi L-1687-IY terlibat kecelakaan usai ditabrak Kereta Api (KA) 244 Sri Tanjung di jalan Jember-Surabaya. Kecelakaan itu terjadi di Desa Kedungbako, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Rabu (12/11/2024).

Menurut saksi, kejadian bermula saat mobil yang dikendarai R Panuju Kusriantono (50), warga Dampit, Kabupaten Malang, melintasi rel kereta api dari arah barat ke utara. Perlintasan tersebut dijaga oleh masyarakat. Diduga pengemudi kurang memperhatikan sehingga mobil keluar dari jalur resmi dan menabrak perlintasan kereta api sehingga menyebabkan mobil berhenti di jalan tersebut.

Kereta Api Sri Tanjung yang melaju dari timur ke barat tidak bisa menghentikan lajunya sehingga terjadilah kecelakaan. Mobil van tersebut melompat sejauh 20 meter hingga terlempar ke gerbang yang menghadap ke tanah dan mengalami luka berat.

Beruntung, pengemudi bisa keluar dari mobil beberapa menit sebelum mobilnya menabrak. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

“Mobil ini berbelok ke kiri saat melintas hingga terjatuh di bebatuan yang dibuat rel kereta api, kemudian macet dan tidak bisa bergerak,” kata salah satu saksi.

Mukhtar, Rabu (12/11/2024).

Polisi dan tim dari Dinas Perhubungan langsung menuju lokasi kejadian untuk menyelidiki. Kelalaian pengemudi untuk melaju terlalu jauh ke kiri kini diyakini menjadi penyebab kecelakaan ini.

“Menurut informasi warga yang tinggal di sana, mobil ini terjebak di dalam kereta dan tidak bisa bergerak,” kata Wakil Kapolres Pasuruan, Aipda Junaedi.

Sekelompok derek juga telah tiba di lokasi untuk mengeluarkan mobil van yang berada di dalam terowongan. Hingga artikel ini diterbitkan, proses backup berjalan lancar tanpa kendala.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *