Mudahkan Login setelah Pengaturan Ulang, Google Hadirkan Fitur Baru Android

Mudahkan Login setelah Pengaturan Ulang, Google Hadirkan Fitur Baru Android

LONDON – Google memperkenalkan fitur baru untuk perangkat Android yang memungkinkan pengguna tetap masuk ke akun aplikasi mereka setelah memulihkan data atau memindahkan aplikasi ke perangkat baru.

Dikenal dengan nama Credential Reset, fitur ini diharapkan dapat memberikan pengalaman yang lebih lancar dan efisien bagi pengguna Android saat berpindah ke perangkat baru.

Menurut Google, fitur ini bekerja dengan menyimpan kunci pemulihan setiap kali pengguna masuk ke aplikasi di perangkat lama. Kuncinya kemudian disimpan dengan aman di penyimpanan lokal atau di cloud, bergantung pada pengaturan cadangan pengguna.

Dengan Pulihkan Kredensial, pengguna Android tidak perlu lagi khawatir harus masuk lagi ke aplikasi setelah memulihkan data ke perangkat baru.

Setelah data pulih, pengguna langsung masuk ke akunnya, seperti pada perangkat sebelumnya. Hal ini juga memungkinkan mereka menerima notifikasi dan mengakses konten aplikasi tanpa harus membuka aplikasi terlebih dahulu.

Fitur ini bekerja dengan cara yang cukup sederhana. Saat pengguna masuk ke aplikasi di perangkat lama, kunci pemulihan disimpan dan dienkripsi. Selama proses pemulihan data pada perangkat baru, ada dua cara untuk mentransfer kunci pemulihan:

Transfer lokal: Jika pemulihan dilakukan secara lokal, kunci pemulihan ditransfer langsung dari perangkat lama ke perangkat baru.

Cadangan cloud: Jika pemulihan dilakukan dari cadangan cloud, kunci pemulihan akan diunduh ke perangkat baru bersama dengan data aplikasi.

Google menambahkan bahwa proses pemulihan transfer kunci tidak memerlukan upaya tambahan dari pengembang aplikasi.

Ini karena proses transfer kunci sudah ada di dalam sistem pencadangan dan pemulihan Android.

Namun, pengembang aplikasi dapat menambahkan agen cadangan untuk memastikan bahwa pengguna tetap masuk secara otomatis sebelum membuka aplikasi.

Fitur Reset Kredensial saat ini dalam pratinjau pengembang dan mendukung perangkat Android yang menjalankan versi 9 (Pie) dan lebih tinggi. Google berharap fitur ini akan memudahkan peralihan perangkat dan meningkatkan pengalaman pengguna Android secara keseluruhan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *