Pembunuhan di Pinggir Sungai Way Kanan, 1 Remaja Ditangkap, Satu Pelaku Lainnya Buron

Pembunuhan di Pinggir Sungai Way Kanan, 1 Remaja Ditangkap, Satu Pelaku Lainnya Buron

Way Kanan – Nadi Saputra (23), pemuda yang ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusukan di bantaran sungai Desa Sampedak, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, dipastikan menjadi korban pembunuhan. Polisi telah menangkap seorang penjahat.

Sementara itu, polisi masih mencari pelaku lainnya. Kabid Humas Polda Lampung Kompol Umi Fadillah Astutik mengatakan, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan berinisial BA (17).

Umi mengatakan, hasil pemeriksaan Unit Reskrim Polsek Way Kanan atas ditemukannya korban berinisial Hadi pada Jumat (10/10/2025) dengan sejumlah luka di sekujur tubuhnya. Bahwa dia adalah korban pembunuhan.

Kemudian tim melakukan penyelidikan dan alhamdulillah berhasil menyelesaikan kasus tersebut dengan menangkap salah satu dari dua pelaku tersebut. Pelaku ini tergolong di bawah umur karena masih berusia 17 tahun, kata Umi, Minggu (12/1). /2025).

Umi mengatakan BA ditangkap pada Sabtu (11/1/2025) di kediamannya di Desa Kadaton, Kecamatan Kasui, Kabupaten Way Kanan. Kuritua ditangkap tim gabungan polisi dan polisi sektor di wilayah Kasui, atau justru menelepon kediamannya. Yang bersangkutan tidak melakukan perlawanan, kata Umi.

Menurut Umi, pihaknya kini tengah mencari pelaku lain yang sudah diketahui identitasnya. “Pelaku lainnya belum tertangkap dan masih dalam pengejaran. Mohon doanya semoga dalam waktu dekat bisa ditangkap,” tutupnya.

Diketahui sebelumnya, warga Desa Kempedak, Desa Jukuh Batu, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung dikejutkan dengan penemuan jenazah pria di bantaran sungai pada Jumat (10/10/2025). Korban diduga tewas akibat ditemukannya beberapa luka tembak tajam, namun pihak keluarga menolak melakukan otopsi terhadap korban.

Berdasarkan informasi yang diterima MNC Portal Indonesia, jenazah tersebut mengenakan kaos berwarna merah dan celana jeans. Tubuhnya berlumuran darah.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *