Pemkab Pohuwato Tinjau Pembibitan dan Penanaman Gamal di Popayanto Timur

Pemkab Pohuwato Tinjau Pembibitan dan Penanaman Gamal di Popayanto Timur

POHUWATO – Pemerintah Kabupaten Pohuwato bersama jajaran Forkopimda melakukan peninjauan pembibitan dan penanaman bibit tanaman gamal di distrik Popayato Est. Kunjungan tersebut untuk menanggapi kekhawatiran masyarakat setempat.

Kunjungan ini untuk melihat langsung bahwa operasional PT Biomasa Jaya Abadi (BJA) bersama PT Inti Global Laksana (IGL) dan PT Banyan Grow Lestari (BTL) telah memenuhi ketentuan hukum dan harapan masyarakat.

Alhamdulillah sudah memenuhi harapan masyarakat. Legalitas perusahaan juga sesuai ketentuan hukum, kata Agen Bupati Pohuwato Suharsi Igrisa dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/11/2024). .

Dalam kunjungan tersebut turut hadir Sekda Pohuwato, Wakapolres Pohuwato, Komandan Kode 1313/Pohuwato serta instansi lainnya. Peninjauan tersebut dilakukan setelah permasalahan terkait operasional perusahaan beredar di masyarakat.

Menyikapi kepedulian terhadap lingkungan, Suharsi menjelaskan, proses penaburan dan penanaman gamal berjalan sesuai rencana, meski pertumbuhannya memerlukan waktu 4 hingga 5 tahun hingga panen.

Selain peninjauan lokasi pembibitan, rombongan Forkopimda juga meninjau areal perkebunan gamal. Suharsi juga turut serta dalam penanaman bibit gamal yang nantinya akan dijadikan bahan baku wood pellet oleh BJA.

Saat ini luas tanam sudah mencapai 2.000 hektar dan telah ditanam lebih dari 10 juta bibit gamal. Padahal, penanaman ini dapat mencegah erosi dan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

“Kami berkomitmen menyampaikan fakta di lapangan agar masyarakat mendapat informasi yang jelas dan terbuka,” tegas Suharsi.

Direktur BJA Burhanuddin mengapresiasi dukungan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Pohuwato dan Forkopimda, serta berterima kasih atas kunjungan ke perusahaan. Dukungan pemerintah setempat membantu BJA Group dalam menjalankan kegiatan usahanya.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *