JAKARTA – Isfahan dan Khurasan merupakan dua wilayah di Iran yang diyakini menjadi tempat munculnya Dajjal, makhluk akhir zaman yang diyakini menebar fitnah di Bumi.
Kemunculan Dajjal telah berkali-kali digambarkan dalam berbagai cerita ajaran Islam. Berdasarkan beberapa cerita seperti hadis yang diyakini umat Islam, Dajjal akan datang dengan membawa pasukan termasuk Yahudi yang jumlahnya mencapai 70.000 orang.
Namun dalam salah satu riwayat dijelaskan bahwa Dajjal akan muncul di suatu tempat dengan nama berbeda yaitu Isfahan dan Khurasan.
Dalam kepercayaan Islam, ada cerita yang menyebutkan Dajjal akan muncul di Khurasan. “Dajjal akan keluar dari muka bumi ini, di sebelah timur disebut Khurasan”. (HR Tirmidzi atas wewenang Abu Bakar bin asy-Shiddi RA).
Namun ada juga yang meyakini Dajjal akan muncul di Isfahan. Hal ini menimbulkan banyak pertanyaan apakah Dajjal akan muncul di dua tempat berbeda ataukah kemunculannya akan terjadi dua kali.
Perbedaan Isfahan dan Khurasan sebenarnya dapat disimpulkan bahwa Isfahan dan Khurasan adalah satu tempat yang sama berdasarkan keyakinan Islam. Ingatlah bahwa Khurasan adalah nama suatu daerah sebelum berdirinya negara Iran, sedangkan Isfahan adalah nama sebuah kota di Iran.
Khurasan adalah nama wilayah sebelum kebangkitan Iran
Secara historis, Khurasan atau Khorasan Besar adalah istilah modern untuk wilayah timur Persia kuno dari abad ke-3. Ini termasuk sebagian Iran, Afghanistan, Tajikistan, Turkmenistan, Kazakhstan dan Uzbekistan.
Jika didasarkan pada sejarah dalam ajaran Islam, Khurasan yang merupakan tempat munculnya Dajjal bisa jadi berada di Iran atau lima negara Timur Tengah lainnya yang termasuk dalam Khurasan Besar.
Namun saat ini nama Khurasan masih menjadi nama sebuah provinsi di bagian timur Republik Islam Iran. Luas wilayah provinsi ini mencapai 314 ribu kilometer persegi.
Khurasan Iran berbatasan dengan Republik Turkmenistan di utara dan Afghanistan di timur. Dalam bahasa Persia, Khurasan berarti ‘Negeri Matahari Terbit’.
Isfahan adalah sebuah kota di Iran
Sedangkan Isfahan di Iran adalah nama provinsi dan kota. Ini adalah kota terbesar ketiga setelah Teheran dan Masyhad.
Dalam cerita populer, Dajjal diyakini akan keluar dari Asbahan atau disebut juga Isfahan. Daerah ini merupakan bagian dari Iran, sekitar 440 km selatan Teheran.
Merujuk cerita di atas, tak sedikit masyarakat yang mulai curiga bahwa tentara Dajjal yang dimaksud adalah orang Yahudi di Isfahan.
Isfahan adalah sebuah kota di Iran. Sebagai salah satu daerah terpadat penduduknya, terletak sekitar 440 kilometer selatan Teheran.
Itulah gambaran perbedaan Isfahan dan Khurasan yang diyakini umat Islam sebagai tempat munculnya Dajjal.