JAKARTA – Jenderal (Purn) TNI Prabowo Subianto akan dilantik menjadi Presiden RI ke-8 pada Minggu, 20 Oktober 2024, 3 hari setelah ulang tahunnya yang ke-73. Siapa yang tak kenal dengan Prabowo, seorang jenderal yang terbukti berkecimpung di dunia militer.
Tentu saja jalan Prabowo untuk menjadi orang nomor satu di Tanah Air tidaklah mudah. Apalagi, sebagai seorang jenderal, Prabowo memiliki perjalanan karir yang panjang bahkan terjal sebagai prajurit TNI.
Prabowo merupakan anak dari Soemitr Djojohadikusum, pakar ekonomi yang menjabat menteri di era Presiden Soekarno hingga Soeharto. Sedangkan nama ibunya adalah Dora Marie Sigar atau akrab disapa Dora Soemitro.
Prabowo menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di luar negeri. Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat Prabowo untuk menuntut ilmu di Akademi Militer Nasional di Magelang, Jawa Tengah. Padahal, selama 28 tahun pendidikan dan kariernya di dunia militer telah dijalani oleh Prabowo.
Perjalanan panjang Prabov di ketentaraan tidak selalu mulus. Ia memimpin operasi Nanggala di Timor Timur dari tahun 1976 hingga 1985 sebagai pemimpin peleton.
Pada usia 26 tahun, Prabowo didaulat menjadi panglima termuda. Prabowo juga memimpin Operasi Seroja untuk menangkap pemimpin Fretilin Nicolau dos Reis Lobato.
Tak kalah menariknya adalah kisah kiprah Prabow di dunia militer. Karir militernya mendapat momentum hingga akhirnya diangkat menjadi Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Karir Prabowo pun sempat terpuruk akibat berbagai tudingan terhadap dirinya. Masa dinas Prabowo di militer dihentikan setelah kerusuhan Mei 1998 setelah pengunduran diri Soeharto sebagai presiden.
Setelah beberapa puluh tahun mengabdi di militer, perjalanan hidupnya tak kunjung usai. Ia memutuskan untuk pergi ke Yordania dan Eropa untuk mengembangkan bisnisnya di luar negeri.