PPATK Mengaku Dikelabui Pegawai Komdigi Soal Rekening Judi Online

PPATK Mengaku Dikelabui Pegawai Komdigi Soal Rekening Judi Online

JAKARTA – Pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital yang membidangi perjudian online berhasil menyembunyikan akunnya untuk mengelabui pengawasan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Ketua PPATK Ivan Justyavandana mengungkapkan, pegawai Komdig tersebut berupaya menipu semua pihak. Selain PPATK, mafia juga menipu Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) sebelumnya, yakni Budi Ari.

“Iya, oknum-oknum ini berbohong kepada semua pihak, termasuk kita. Bahkan mungkin kepada pimpinan Kominfo saat itu,” kata Ivan saat dihubungi, Kamis (7/11/1014).

Namun Ivan mengungkapkan, pihaknya punya cara lain untuk menyita dan memblokir rekening pegawai Komdig tersebut.

“Ada indikasi bahwa apa yang mereka sebarkan (rekening) tidak sesuai dengan fakta sebenarnya, karena ada upaya untuk melindunginya. Namun, kami punya cara lain untuk membatalkan akun dan memblokir transaksi yang kami lakukan, kami tidak melakukannya. sebatas data yang disediakan ya,” – ujarnya.

Polisi diketahui telah menetapkan sejumlah tersangka kasus perjudian online. 11 dari 15 tersangka merupakan pegawai Komdig.

Para tersangka melindungi 1.000 situs game online agar tidak diblokir. Para tersangka meraih kemenangan senilai Rp8,5 juta di situs judi online yang tidak diblokir.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *