Rambah Lini Perawatan Kulit, Sanga Sanga Perkenalkan 3 Rangkaian Produk Skincare

Rambah Lini Perawatan Kulit, Sanga Sanga Perkenalkan 3 Rangkaian Produk Skincare

JAKARTA – Perusahaan pemilik merek Sanga Sanga, PT Kutus Kutus Herbal memperluas lini bisnisnya di bidang perawatan kulit.

Menggunakan 100 persen bahan organik, Sanga Sanga Skincare juga mendapat sertifikasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk menjamin keamanannya.

“Selama 3 bulan ini saya sudah bisa memakai rangkaian skin care Sanga Sanga. Flek di wajah saya jadi lebih terang,” kata CEO PT Kutus-Kutus Herbal Riva Effrianti di Jakarta saat Roadshow Sanga Sanga tahun 7 kota. di Indonesia, baru-baru ini.

Menurut Riva, Sanga Sanga Skincare tercipta setelah mengalami permasalahan kulit berupa jerawat dan komedo. Masalah ini tidak kunjung teratasi padahal saya menggunakan rangkaian skin care dari brand ternama dan mahal.

Riva berkata, “Aku bilang ke suamiku, tolong rawat kulitnya yang bisa mengatasi masalah di wajahku. Akhirnya Sanga Sanga yang merawat kulitnya.”

Rangkaian skincare Sanga Sanga saat ini terdiri dari face wash, toner dan natural cream yang dapat digunakan pagi dan malam.

“Meski serinya tidak banyak, tapi hasilnya sebanding,” kata Riva.

Soal harga, Riva bilang mereka tidak menjual terlalu mahal. Produk perawatan kulit hanya berharga Rp 95k hingga Rp 175k.

“Selain skin care, Sanga Sanga juga memiliki kosmetik, khususnya lotion dan body oil,” kata Riva.

Di hari yang sama, pendiri dan produsen Sanga Sanga, Bambang Pranoto menjelaskan latar belakang transformasi produknya dari Kutus-Kutus yang populer menjadi Sanga Sanga.

Katanya, “Saya tidak bisa menggunakan nama Kutus Kutus karena ada yang memberi saya nama itu. Saya sangat menyesal. Saya pencipta Kutus Kutus, tetapi saya tidak bisa menggunakan nama itu.”

Pria yang akrab disapa Babe itu segera mengajukan paten baru atas produknya, Sanga Sanga yang artinya sembilan sembilan.

“Mungkin mereka bilang saya satu sekolah dengan Yang Maha Kuasa. Dari Kutus Kutus yang artinya delapan, sampai Sanga Sanga,” ujarnya.

Merek Sanga Sanga terkenal dengan ekstrak herbalnya. Produk baru tersebut diberi nama Sanga Sanga Ultimate.

Babe mengatakan, 80 persen minyak kutus kutus yang masih beredar di pasaran saat ini adalah palsu. Pasalnya, perusahaan berhenti memproduksi produk dengan merek Kutus-Kutus mulai tahun 2023.

Lebih lanjut Babe mengatakan, untuk memastikan keaslian produk Sanga Sanga, perusahaan mencantumkan nama dan wajah Bambang Pranoto pada kemasan produknya.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *