Ratusan Siswa SD di Jabodetabek Antusias Ikuti Festival Al-Amanah Tangsel

Ratusan Siswa SD di Jabodetabek Antusias Ikuti Festival Al-Amanah Tangsel

JAKARTA – Ratusan siswa Sekolah Dasar (SD) dan sederajat di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Yabodetabek) mengikuti Festival Al-Amana. Kegiatan yang berlangsung di Bhakti Jaya, Setu, Tangsel (Tangsel) ini antara lain pertandingan futsal dan tahfiz Quran.

Khusus tahfiz, pesertanya hanya berasal dari 10 sekolah di Tangsel. “Ada dua pertunjukan dalam festival Al-Amana Setu, yaitu lomba futsal dan tahfiz Quran,” kata Kepala SMA Al-Amana Setu, Ulul Arkam, Jumat (22/11/2024).

Kompetisi ini akan berlangsung selama tiga hari hingga Minggu, 24 November 2024. Para peserta yang mendaftar beberapa minggu lalu terlihat sangat gembira, berkumpul di lapangan sebelum pembukaan. “Ini proses tahunan, sekarang sudah sembilan kali,” imbuhnya.

Baca Juga: Tahfiz Quran Dimasukkan Dalam Kegiatan Sekolah Goa

Tahun ini hanya ada 2 lomba, berbeda dengan tahun sebelumnya yang meliputi penampilan dan ujian. Hal ini bisa terjadi karena Anda memperhitungkan tingkat minat peserta.

Ketua Panitia Abdul Rohim menjelaskan, diadakannya upacara ini untuk mencegah kesenjangan yang mungkin timbul di kalangan pelajar. Selain itu tentunya juga untuk menjaring bibit-bibit muda yang bisa mengikuti fase selanjutnya.

“Kami ingin melahirkan generasi muda yang sehat dan disiplin agar terhindar dari pengaruh negatif. Kita juga ikut kampanye tahfiz, karena dengan tahfiz kita berharap bisa melahirkan generasi insan yang berakal Al-Quran dan beragama,” imbuhnya.

Direktur Yayasan Al-Amana Aat menjelaskan, perayaan ini merupakan acara silaturahmi yang memadukan kompetisi sepak bola indoor dan tahfiz. Menurutnya, futsal dan tahfiz menjadi kelebihan santri Al-Amana karena mampu mengirimkan wakilnya ke jenjang yang lebih tinggi.

“Tahfiz merupakan usaha kami sejak tahun 1991 yang harus terus dikembangkan. Futsal musim ini merupakan olah raga wajib yang dipertandingkan di Festival Al-Amana, sama seperti tahfiz, karena kita banyak melahirkan wakil-wakil yang naik ke tingkat provinsi untuk mewakili Kota Tangsel. dia menjelaskan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *