Di atas pasir, mereka yang mati berlumuran darah Pink Serind 3 (MAK LAMPIR), misteri Gunung Merapi. Diduga, penikaman tersebut dilakukan oleh seseorang yang menggunakan senjata tajam di lingkungan TNI/Popri di Bupati Sivas.
Ketua RT setempat Sudarmaji mengumumkan, penikaman itu terjadi pada 12/1/2025, sekitar 12/1/2025, sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu, korban yang mengendarai sepeda listrik menghampiri calon pelaku di rumahnya setelah memberikan pakan rumah.
Korban tidak sengaja ditikam dengan senjata tajam. Sementara itu, para penjahat langsung melarikan diri. “RTS lain ada yang mengetahui kejadian (penikaman), korban dan pelaku satu sama lain.
Baca: Kaukus Presiden Tersingkir, Calon Presiden Tunggal Habis
Sudarmaji mengatakan, pertemuan masyarakat digelar sebelum kematian akibat penikaman tersebut. Pada saat yang sama, terjadi perbincangan antara korban dan terduga pelaku
Dia berkata. Kami berkata.
Sudarmaji mengungkapkan, Suhari belum mengetahui apakah luka yang dialami korban akibat senjata tajam. “Informasi itu tiga titik di sisi tubuh, tambah pendidikan,” tambah informasi
Korban ditikam lalu keluar dari rumah tetangga yang berperan sebagai tetangga. Tak lama kemudian, korban dibawa ke Rumah Sakit Daerah Hsinchuangsi.
Nantinya, jenazah korban dibawa ke RS Polri Jati untuk dilakukan visum. Polsek Geshwar dan Polsek Metro Beksi terus menangkap terduga pelaku yang melarikan diri.
