Aceh Tengah – Banjir dan longsor melanda Desa Arul Gading, Kecamatan Celala, wilayah Aceh Tengah, Selasa malam (8 Oktober). Akibatnya, satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anaknya terjebak.
Bencana ini terjadi sekitar pukul 22.20 WIB sehingga tanah dan lumpur menggenangi rumah warga. Caisar Sofian (28 tahun), istrinya Putri Amanda (26 tahun) dan kedua anaknya, Sofia Putri (10 tahun) dan Ghibran Naufa (5 tahun) tinggal di salah satu rumah yang terkena longsor.
Tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), SAR dan warga setempat menemukan empat korban.
Direktur Jenderal BPBD Aceh Afovoany, Andalika, Rabu (10/9/2024) mengatakan, “Pasangan tersebut ditemukan pada pukul 07.30 WIB, sedangkan kedua anaknya ditemukan pada pukul 08.40 WIB.”
Usai dikeluarkan, jenazah dibawa ke Rumah Sakit Daerah (RSUD) Datu Beru, Takengon untuk mendapat perawatan. Pemerintah setempat juga mengerahkan dua alat berat, satu unit ekskavator, dan satu unit kendaraan roda dua untuk mempercepat proses evakuasi.
Polisi masih dalam proses memperbaiki jalan yang tertimbun longsor di beberapa tempat di Jalan Pepalang-Berawang Gading. Selain itu, banjir dan tanah longsor ini menyebabkan banyak pemilik keluarga mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Andalika menambahkan, kondisi cuaca buruk yang menyebabkan banjir dan tanah longsor masih mungkin terjadi di wilayah Aceh Tengah. Masyarakat diminta mewaspadai kemungkinan bahaya karena kondisi cuaca belum sepenuhnya membaik.
Saat ini BPBD Aceh Tengah terus melakukan pendataan dampak kerusakan, sedangkan tim lapangan fokus pada penanganan darurat dan pemulihan jalan yang tersumbat peralatan longsor.
