Semasa Hidup Johnny Wong Berjuang Melawan Penyakit Tumor Pankreas

Semasa Hidup Johnny Wong Berjuang Melawan Penyakit Tumor Pankreas

JAKARTA – Ayah Byam Wong, Johnny Wong, berjuang melawan tumor pankreas sepanjang hidupnya. Hal itu diungkapkan salah satu sahabat Byam Wong, Teku Zaki, saat mengunjungi rumah duka di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat pada Selasa (1/7/2025).

Sebelumnya, Johnny Wong berada di unit perawatan intensif rumah sakit dan dokter juga melakukan tes lebih lanjut untuk mendeteksi penyakitnya. Bahkan, banyak profesor yang juga diikutsertakan dalam ujian ini.

“Yang menyedihkan saya tahu ada tumor di pankreas dan ada perlengketan sehingga tidak bisa dioperasi. Saya ingin memindahkan selang makanan, tapi mungkin sudah hilang, mau bagaimana lagi.” kata Teku Jackie.

Johnny Wang dirawat di unit perawatan intensif sebelum menghembuskan nafas terakhir. Teku Zaki sendiri mendapat kabar meninggalnya Johnny Wong satu jam setelah mendiang meninggal.

“Dia masuk ICU tadi malam, meninggal jam 04.27, saya diberitahu jam setengah enam,” ujarnya.

Teku Zaki pun mengenang kedekatannya dengan Johnny Wong yang dianggapnya sebagai ayah kandungnya. Teku Zaki pun menjenguk Johnny Wang di rumah sakit.

“Sangat dekat, sangat dekat. Dengan Paman Johnny, seperti ayahku, kami sudah bersama sejak remaja, aku sering menginap di rumah ini. Saat aku mengunjunginya bulan lalu, aku berbicara dengan normal,” jelasnya.

Teku Zacki pun membeberkan kondisi Paula Verhoeven yang sangat sedih atas meninggalnya mertuanya.

“Iya Paula juga kelihatan sedih, Paula tadi berdoa di depan jenazah. Kalian pasti dekat banget (Paula dan almarhum) tapi sekarang lain ceritanya,” ujarnya.

Teku Jackie juga berdoa semoga Tuhan membawa almarhum ke tempat yang lebih baik dan memberikan ketenangan bagi keluarga yang ditinggalkan.

Tumor Pankreas Tumor pankreas adalah pertumbuhan sel abnormal pada pankreas, yang bisa bersifat jinak atau bersifat kanker. Kanker pankreas juga terjadi ketika sel pankreas mengalami mutasi dan tumbuh tidak terkendali. Kanker pankreas dapat menyerang siapa saja, namun lebih sering terjadi pada orang berusia 55 tahun ke atas.

Kanker pankreas sulit dideteksi pada stadium awal karena tidak menunjukkan gejala yang jelas. Ketika kanker menyebar ke organ lain, muncul gejala baru, seperti: sakit perut yang menjalar ke punggung, mual atau muntah, penurunan berat badan, lemas.

Kanker pankreas adalah salah satu jenis kanker yang paling mematikan. Hanya 5% pasien kanker pankreas yang bertahan hidup 5 tahun atau lebih, dan hanya 1% yang bertahan 10 tahun atau lebih.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *