Serangan Israel di Beit Lahiya Tewaskan 93 Orang, 40 Pengungsi Hilang

Serangan Israel di Beit Lahiya Tewaskan 93 Orang, 40 Pengungsi Hilang

Jaloor Gaza – Ismail al-Thawbata, direktur jenderal kantor media pemerintah Gaza, mengatakan 93 orang tewas dan 40 hilang menyusul serangan Israel terhadap gedung perumahan pengungsi di Beit Lahiya.

Al-Thawabta mengatakan kepada rekan-rekan kami di Al Jazeera Arab bahwa puluhan orang yang terluka telah tiba di Rumah Sakit Kamal Adwan, yang telah berhenti berfungsi dan tidak ada yang merawat mereka.

Dia mengatakan ada 200 orang yang tinggal di gedung yang diserang Israel. Sejauh ini sudah 83 orang yang dimakamkan.

Kantor media Gaza mengutuk pembantaian Israel terhadap warga sipil Palestina di Beit Lahiya

Kantor tersebut mengutuk serangan terhadap sebuah bangunan tempat tinggal di Beit Lahiya di Gaza utara, dan menyebutnya sebagai “pembantaian yang mengerikan terhadap warga sipil, anak-anak dan perempuan.”

“Kami menuntut semua negara di dunia mengutuk pembantaian mengerikan ini,” kata kantor media Gaza melalui Telegram. “Kejahatan baru ini terjadi bersamaan dengan rencana pendudukan Israel untuk menghancurkan sistem kesehatan di wilayah utara Jalur Gaza.”

Kantor tersebut meminta tim medis dan pasokan segera masuk ke wilayah utara. Serangan terhadap Beit Lahiya sejauh ini telah menewaskan 93 orang, menurut pejabat medis di Gaza, sementara puluhan lainnya terluka dan hilang.

Sementara itu, seorang ibu Palestina dan kedua putranya tewas dalam serangan Israel di kamp pengungsi Burij di tengah Jalur Gaza.

Sumber medis mengatakan kepada kantor berita Wafa bahwa salah satu anggota keluarga Nashwan tewas dalam serangan itu.

Menurut Kementerian Kesehatan, serangan Israel ke Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan 43.020 warga sipil dan melukai 101.110 orang, yang mayoritas adalah anak-anak dan perempuan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *