JAKARTA – Pakar hukum tata negara Refli Harun Prabowo menyebutkan sekitar 100 calon kabinet Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Refly mempertanyakan niat Prabowo untuk mengakhiri korupsi di pemerintahan selanjutnya.
“Kita mungkin mau bandingkan dengan Kabinet 100 Menteri, pada tanggal 24 Februari 1966 itu ada Kabinet 100 Menteri, atau tepatnya di bagian kerja Kabinet ya,” kata Refli dalam acara “Suara Rakyat”. ditayangkan di saluran iNews. , Rabu (16/10/2024).
Pernyataan itu disampaikan Refli Harun saat ditanya soal kedatangan lebih dari 100 orang ke Prabowo. Refley kaget dengan nama-nama itu dan diajak ke rumah Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Iya saya heran sekali, pertama berapa banyak orang yang memanfaatkan ini? Katanya Pak Prabowo ingin memberantas korupsi, tapi masyarakat yang diundang skeptis,” ujarnya.
Refly menganggap ada nama-nama yang meragukan untuk banyak masalah dan sebagainya. Oleh karena itu, dia mempertanyakan niat Prabowo dalam memberantas korupsi ke depan.
“Tapi dibalik layar kita ada masalah dan sebagainya. Kita tahu ada, kita bukan anak kecil, makanya saya tanya implementasi pemberantasan korupsi sudah jelas atau belum, kita ingin negara kita maju, negara yang bergerak maju,” katanya.
“Nah, kalau dari awal agak bengkok, harus kita ingatkan dari awal, banyak undangan yang bengkok,” kata Refley.