Jakarta – Gubernur Jakarta (DKJ) Nomor 1, Ridwan Kamil menanggapi hasil LSI Denny dan survei yang dikeluarkan pada hari Kamis (31.10.20124). Studi ini termasuk komposisi Ridwan Kamil-Suswono dalam pramono anung-rano Karno yang sempit.
Ridwan Kamili Akrab Kamil Kang Emil mengatakan partainya akan memperbaiki semua kekurangan dan terus menjadi baik. Namun.
“Ya, saya pikir menanggapi survei adalah sama jika tidak membaik jika baik untuk melanjutkan. Contoh Betawi ke 03 adalah benar, tetapi perbedaannya hanya 8%, yang berarti sebagian besar juga sebagian besar mas rano Karno Untuk, “kata Kang di Em pada hari Kamis di Jakarta Oikumane Center di East -Yakarta (31.10.2024).
Menurutnya, setiap gairah yang muncul dalam setiap kegiatan kampanye ditambahkan. Untuk tujuan ini, ia hanya menanggapi hasil penelitian yang biasa. “Jika ini adalah analisis, kami akan memperbaikinya, masih ada waktu yang tepat,” katanya.
Selain itu, kegembiraan hasil penelitian menunjukkan angka yang berbeda. “Kepala adalah 30%, 40%dari mereka, beberapa telah menembus 50%.
“Perbedaannya adalah jawaban yang sama, ya, setiap survei kami adalah pengamatan diri. Jika telah menginvasi 50%data, seperti 30%, mengapa, serta 40 (%).
Kandidat Jakarta Cagub-Cawub-Cawagubi Nomor 1, Ridwan Kamil dan Suswono (Rido) sedikit lebih baik daripada Pramono Anung dan Rano Karno. Ini difoto oleh LSI Denny dan opini. Menurut hasil penelitian, tingkat seleksi Rido terperangkap 0,3%.
“Ridwan Kamil dan Suswono 37,4%, Pramono Anung dan Rano Karno 37,1%,” kebijakan penelitian Direktur LSI Circle Denny dan, Sarnto Ciptoharjonno di hari Rabu (10.10.30/2024).
Sementara itu, kandidat CAGUB dan CAWUB DKJ Nomor 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana hanya menerima 4%Electe. Tetapi masih ada responden yang tidak menanggapi 21,5%.
Sarnto mengatakan bahwa salah satu dari sedikit faktor tidak diterima oleh komunitas Rido Pair Betawi. Meskipun Rano Karno memiliki cerita “Doel”, pemilih Betawi lebih terlibat. “Dukungan suku Betawi untuk RK-SUSWONO adalah 34%, lebih rendah dari Pramono-Rano, yaitu 41,8%,” kata Sarnto.