Bekai – Pt Lippo Cikarang TBK (LPCK) berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui berbagai inisiatif sosial. Komitmen ini terbukti dalam kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Menurut kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, sebuah komunitas di sekitar operasi perusahaan dan organisasi sosial.
CEO LPCK Jetta Ermasari mengatakan perusahaan berkomitmen untuk menciptakan nilai -nilai keberlanjutan sebagai pertumbuhan bisnis jangka panjang. LPCK membuat pembangunan berkelanjutan sebagai pemimpin strategis yang mendukung pertumbuhan berkelanjutan. Dia mengatakan dalam pernyataan pers pada hari Kamis (1.9.2025): “Perusahaan percaya bahwa keberlanjutan adalah kesempatan untuk menciptakan nilai jangka panjang dalam jangka panjang untuk semua pemangku kepentingan.”
Pada tahun 2023, LPCK menghabiskan lebih dari 25 miliar hujan per detik dengan dukungan 224 sukarelawan internal, yang memiliki total 147 jam untuk kinerja CSR. Kegiatan ini mengadopsi kerangka kerja partisipasi masyarakat yang dikenal sebagai Lippo Self (Cerdas, Cantik, Sejahtera, Sulit, Independen).
Smart adalah pilar pendidikan. LPCK terus membangun masyarakat yang cerdas melalui berbagai program. Perusahaan mendukung program kompetisi medis kecil yang bekerja sama dengan Pusat Kesehatan Desa Cibatu.
Asri mewakili lingkungan lingkungan. LPCK Mendukung Lingkungan Cinta Gowes (GOIL) dengan penduduk Cikarang.
Vauras berfokus pada aspek sosial. Selain menyediakan air dan makanan segar untuk desa -desa banjir, LPCK juga menyumbangkan pengorbanan hewan di Partai ADHA Idul Fitri, yang didistribusikan melalui lembaga -lembaga setempat.
Kolom Kesehatan Kesehatan. Sumbangan darah LPCK bekerja sama dengan area LCC industri dan tes mata gratis dilakukan untuk siswa ALA dan lansia di Cicarang.
Independen menekankan pengaruh masyarakat dan mendukung UMKM. LPCK secara aktif mendukung sumber daya keuangan lokal bekerja sama dengan MSME tentang Cikarang. Pada tahun 2023, dukungan ini diterapkan pada peringatan Republik Indonesia, dihadiri oleh 50 LCC UMKM dan acara hari bebas mobil dengan 30 LCC MSME.