SURABAYA – Ibu, dengan sumber, 52, dan putranya, 34, dibunuh oleh kakaknya, Yalan Putat Indila Timsurabaya, Jav Timur. Penikaman itu terjadi karena masalah warisan turun -temurun.
Penulis pria inisialisasi 68 tahun itu mengatakan bahwa dia berkecil hati bahwa kamuflase juniornya adalah karena rasa sakit yang dalam. Amerika Serikat telah mengakui bahwa para korban sering diejek sebagai pengangguran dan masih kurang dalam distribusi suksesi. “Saya tersinggung oleh korban,” katanya pada hari Sabtu (12/16/2024).
Bukan dengan sering menerima kata -kata saudara perempuannya, tersangka pembalasan dan pisau membeli pisau untuk menghilangkan korban.
“Anak itu terbunuh karena dia mencoba mengungkap perjuangan. Kedua korban meninggal ketika mereka dibawa ke rumah sakit, “kata polisi Roffik.
Menyusul tindakannya, tersangka Amerika dituduh Pasal 333 333 dari Pasal 333 dari Kelas 351 KUHP dengan ancaman pembunuhan yang disengaja.